Saturday, September 16, 2023

4c-ku Nan Panjang Perjalanan

 Alhamdulillahirobbilaalamiin

Ini adalah perjalanan cukup panjang nan berliku 4c-ku…
SK 4b-ku TMT 1 Oktober 2017, maka di sela-sela kesibukan mengajarku, di akhir tahun 2020 aku mulai menyusun DUPAK. Awal Maret, aku siap dan kukirimkan pengajuan kenaikan pangkat ke 4c.
Tak lama kemudian, tertanggal 25 Mei 2021 aku menerima surat Hasil Penilaian Angka Kredit (HPAK) dan tertera belum memenuhi syarat karena Publikasi Ilmiah dan Karya Inovatif (PIKI) dinilai hanya 7,7 dari persyaratan 12. Aku mengajukan 17, aku tak tahu mana yang diterima dan mana yang ditolak, tidak ada penjelasan. Namun, it’s ok, aku segera merevisinya dengan menambahkan satu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan Buku Pedoman Guru. Segera kuajukan lagi revisinya.
Tunggu punya tunggu, mungkin dari Juni atau Juli 2021, lama sekali tak ada kabar, aku juga mengecek melalui aplikasi E-PAK, belum juga ada, hingga akhirnya ada pemberitahuan bahwa pengajuan PAK-ku diterima dan aku tinggal menunggu PAK-nya. Aku lupa, ini persisnya kapan waktunya.
Alhamdulillah selanjutnya per 1 April 2022 aku dilantik menjadi Pengawas Sekolah. Dan qadarullah, tertanggal 27 Mei 2022, aku menerima PAK 4c sebagai guru, dengan masa penilaian 1 Juli 2017 s.d 31 Desember 2021. Dapat dipertimbangkan untuk dinaikkan pangkatnya menjadi Pembina Utama Muda, golongan ruang IV/c terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2022.
Sahabat2, apa yang harus kulakukan?
Hhhhmmm, aku akhirnya menanyakan ke mana pun aku bisa bertanya, hingga sampai pada kesimpulan, tunggu setahun sebagai Pengawas, baru bisa ajukan.
Sembari tetap melaksanakan tugas sehari2, aku terus mencari tahu, meskipun jawaban bermacam-macam, seperti tunggu setelah dua tahun, ajukan saja, dan lain-lainnya.
Sementara itu, aku tetap sambil menyiapkan piranti kenaikan pangkat Pengawas.
Tanggal 29 Maret 2023, untuk mendapatkan kejelasan, aku akhirnya memutuskan untuk mendatangi gedung D lantai 14 Kemendikbudristek, untuk bertanya langsung dengan posisiku seperti ini, bisakan aku mengajukan kenaikan pangkat. Aku sampai di tempatnya, dan konsultasi kulakukan by phone, via HP salah seorang petugas. Aku sempat meminta nomor HP dengan siapa aku konsultasi, namun tidak diperkenankan. Syukur sangat jelas jawabannya dan aku bisa mengajukan dengan syarat harus ada penelitian tindakan sekolah. Baik, siaaap.
Aku baca kembali dari a sampai z, Permendikbud nomor 143 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya. Aku pun dengan langkah agak ngebut, segera menyelesaikan semua dokumen, laporan dan semua piranti kelengkapannya. Ini bertepatan dengan bulan ramadhan, aku hanya mohon ridho dari Gusti Allah, jika ini memang terbaik untukku, mudahkanlah ya Allah…
Aku memang sendiri, karena belum ada teman-teman Pengawas SMP yang 4c.
Akhirnya di hari terakhir harus setor berkas (bisa via POS/ jasa pengiriman), ditemani anak lanangku, 17 April aku menyetorkan sekardus berkas 4c-ku, tentu teriring dengan doa. Aku ingat, agak dag dig dug karena melewati jalur ganjil genap, di tanggal ganjil sementara mobilku bernomor genap. Senjataku hanya doa dan doa, pun hati-hati. Aku pulang dengan bismillah…
Beberapa waktu kemudian aku sering menengok SIMPAKPS, aplikasi kenaikan pangkat elektronik untuk Pengawas. Setelah lama nihil, aku dibuat kaget dengan kutemukannya surat verifikasi penolakan, juga surat pemberitahuan kepada instansi bekerjaku, bahwa usulanku ditolak. Aku perhatikan seksama, ditolak, tapi berkas semua lengkap, tidak ada keterangan apa-apa. Akhirnya aku menghubungi seseorang yang memahami hal ini dan Beliau menyampaikan dengan senyum bahwa ‘Ibu, itu baru didata, belum ada penilaian, oleh sistem sama, semua seperti itu'. Masya Allah, bikin kaget saja, namun tentu senang, karena masih ada harapan.
Alhamdulillah, tertanggal 26 Juni 2023, aku menerima Penetapan Angka Kredit Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah. Ya Allah, nikmat-Mu sungguh luar biasa.
Aku segera mengurusnya, dan tidak berhenti sampai di sini ujian kesabaranku… hehehee
Ternyata untuk pengusulan kenaikan pangkat di BKPSDM sudah ditutup, jadi tidak bisa diajukan lagi. Aku masih berpikir jernih, tidak akan mungkin merugikan pegawainya. Aku meluncur menanyakan bagaimana kelanjutannya, dan alhamdulillah, akan dibukakan dan bisa diusulkan. Kulengkapi lagi berkas apa yang diminta.
Setelahnya, biar saja berjalan. Aku tidak bertanya-tanya lagi.
Dan kemarin, ternyata aku dihubungi untuk mengecek SIMASN, dan alhamdulillah, terima kasih ya Allah, pangkatku sudah tertulis 4c, dan ketika aku cek di MySAPK BKN, aku sudah bisa mendownload SK 4c Pengawasku.
Dari awal aku sangat yakin, Allah membersamaiku. Matur nuwun ya Allah. Semoga bermanfaat untukku dan sahabat2ku.
Ucapan terima kasih sangat:
Pengawas yang membimbingku,Bapak Nur Isnaini Taufik, Beliau yang memberiku contoh DUPAK, juga sabar menanggapi berbagai pertanyaanku. Matur nuwun Bapak...
Pak Presidenku, pakar penghitungan PAK, Bapak Moch Fatkoer Rohman, Beliau yang mengecek perhitungan terakhir DUPAK-ku, pun sering kurepoti dengan tanya2 saat pengajuan PAK 4c guru. Matur nuwun Pak Pres.

Tidak ada yang tidak mungkin, berusahalah...
Aku berbagi, hanya dengan niat semoga bisa menjadi pembelajaran untuk kita bersama, meskipun sekarang peraturannya tidak sama.










Wednesday, July 19, 2023

 Ujian Praktik Seni Budaya dan Pergelaran Seni di SMPN 7 Tangerang

SMPN 7 Tangerang melaksanakan kegiatan ujian praktik mata pelajaran seni budaya yang dikemas dalam pergelaran seni. Peserta kegiatan adalah semua peserta didik kelas 9 yang didukung oleh adik-adik kelasnya dari kelas 8 dan kelas 7. Kesenian yang ditampilkan meliputi seni lukis, seni tari, seni musik, seni patung dan seni teater. Anak-anak melaksanakan ujian dengan memamerkan hasil karya dan mementaskan hasil seni mereka dihadapan guru-guru, kepala sekolah, teman-teman dan adik-adik kelasnya. Hasil karya mereka sangat bagus, penampilan seni di panggung juga bagus.

Kepala SMPN 7 Tangerang, Sujono Endang Marjoko menyatakan bahwa ini adalah kali pertama sekolah menyelenggarakan ujian praktik mata pelajaran seni budaya kelas 9 yang bentuknya dikemas dengan acara berupa pergelaran seni. Siswa menjadi lebih kreatif dan senang bisa memamerkan hasil karya dan seni mereka. Terima kasih untuk guru-guru yang dari awal ikut membantu dan orang tua siswa juga sangat mendukung acara ini. 

Penulis selaku Pengawas Sekolah terus mendampingi pergelaran seni ini sejak awal diprogramkan, selama persiapan hingga pelaksanaannya. Penulis bangga bisa membersamai sekolah dalam mengadakan semua kegiatan, termasuk kegiatan ujian sekaligus pergelaran seni. Semoga ke depan menambah wawasan dan inovasi siswa maupun guru.  

Ujian praktik sekaligus pergelaran seni berlangsung meriah dan semua peserta didik merasa senang. Nilai-nilai ujian mencapai nilai dengan tingkat memuaskan, semua peserta pun lulus ujian mata pelajaran seni budaya. 


Rabu, 15 Maret 2023, SMPN 7 Tangerang



Monday, October 10, 2022

Pendampingan Individu Nan Menyenangkan

 



Sebagai pengajar praktik (PP), saya bertugas melakukan pendampingan individu (PI) kepada lima orang calon guru penggerak (CGP).  PI dilakukan untuk membantu CGP mengimplementasikan pengetahuan dan pemahaman konsep yang diperoleh secara daring, serta wawasan dan keterampilan yang diperoleh dari lokakarya, sehingga CGP mampu untuk belajar, berbagi, berefleksi, hingga berkolaborasi secara kreatif dan inovatif. Melalui PI diharapkan dapat membantu CGP mencapai kematangan sosial dan emosional sehingga CGP dapat merencanakan, melaksanakan dan melakukan refleksi pembelajaran yang berpihak pada peserta didik dengan baik.

Selama melaksanakan PI, saya harus melaksanakan proses coaching dengan baik sehingga para CGP yang saya dampingi bisa merasa nyaman dan senang bersama saya, pun agar semua yang dirasakan oleh CGP terkait semua program guru penggerak (PGP) yang sedang mereka ikuti, dapat tersampaikan kepada saya.   

PI 2 saya laksanakan dalam kurun waktu tanggal 3 sampai dengan 7 Oktober 2022. Saya melaksanakan PI 2 bersama para CGP di sekolah masing-masing. Saya memulai PI 2 dengan menyapa, menanyakan kabar CGP, memberi semangat dan motivasi kepada CGP. menanyakan apa saja proses kegiatan yang sudah berjalan selama satu bulan terakhir, serta melaksanakan pembelajaran daring. PP memberikan apresiasi kepada CGP atas semua capaian yang diraih teman-teman CGP.

Saya juga menjelaskan bahwa fokus PI 2 adalah: diskusi refleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah, iskusi refleksi perubahan diri setelah mempelajari modul 1.1, 1.2 dan 1.3, diskusi rencana merintis komunitas praktisi di sekolah, berdasarkan hasil pemetaan di lokakarya 1, serta mengkomunikasikan visi dan prakasra perubahan ke KS dan warga sekolah dengan dimoderasi oleh PP.

Untuk semua CGP, ada kesamaan langkah pada pelaksanaan PI, yaitu bagian awal pendampingan (10'), bagian inti pendampingan (160'), bagian akhir pendampingan (10'), serta penilaian dan pelaporan. Dan sebagai PP, saya melaksanakan semua langkah pendampingan dengan penuh semangat membersamai CGP.

Para CGP merefleksi diri tentang lingkungan belajar di sekolah bahwa semua mendapat dukungan penuh dari kepala sekolah, teman-teman guru, kebersamaan dengan para peserta didik dan semua warga sekolah. CGP juga sudah menyiapkan sesi diskusi yang akan dilaksanakan dengan menghadirkan kepala sekolah, teman-teman guru dan tenaga kependidikan di sekolah. CGP mempresentasikan visi dan prakarsa perubahan, berdiskusi tentang visi dan misi sekolah, menanyakan pendapat teman-teman sejawat tentang visi dan misi sekolah, apakah sudah berpihak kepada peserta didik, juga mengenai program-program sekolah yang mendukung terlaksananya visi dan misi sekolah. 

Lima orang CGP yang saya dampingi, kita sebut saja CGP1, CGP2, CGP3, CGP4 dan CGP5, sudah mengikuti PI 2 ini dengan sangat baik. Para CGP merasa bersyukur, bahagia dan bangga bisa belajar dan berbagi bersama kepala sekolah, teman-teman sejawat dan saya sebagai PP.

CGP1 mengikuti PI 2 ini dengan penuh semangat, meskipun dalam kondisi sakit, pita suaranya bermasalah, beliau tetap antusias berbagi, bertanya dan berdiskusi bersama saya, kepala sekolah dan teman-teman sejawat. CGP1 merasa harus lebih meningkatkan manajemen waktu, karena kesibukan CGP1 dengan tugas-tugas di sekolah, juga harus menyelesaikan tugas sebagai CGP. Dalam kondisi sakit, CGP1 tetap bersemangat dan terus termotivasi untuk sehat dan bisa mempelajari kembali materi atau modul yang harus diselesaikan. CGP1 sangat didukung oleh kepala sekolah dan teman-teman sejawat. CGP1 merasa harus terus berbagi apa yang sudah diperoleh pada PGP kepada teman-teman sejawat di sekolah. Seperti hari ini, adalah salah satu capaian CGP1 dalam berbagi kepada guru-guru di sekolah. CGP1 ingin terus mengajak guru-guru di sekolah untuk melaksanakan pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik. CGP1 sudah melakukan aksi nyata di kelas bersama para peserta didik yaitu melaksanakan pembelajaran bahasa Inggris dengan bermain ular tangga. Para peserta didik sangat senang dan antusias mengikuti pembelajaran. CGP1 juga sudah mengunggah aksi nyata ini ke dalam platform merdeka mengajar (PMM). CGP1 sudah berperan aktif dalam program sekolah anti perundungan, sekolah adiwiyati nasional, dan program sekolah lainnya.  CGP1 berperan aktif dalam mengembangkan prestasi sekolah di bidang non akademik, CGP1 ingin meningkatkan lagi prestasi akademiknya. Untuk komunitas praktisi, CGP1 merasa belum bisa mengajak semua guru di sekolah untuk mengaktifkannya. Ini adalah tantangan CGP1 ke depan agar bisa mengaktifkan komunitas praktisi di sekolah.

CGP2 adalah CGP yang penuh semangat, terutama untuk mencoba hal yang baru, termasuk mengikuti program PGP. CGP2 merasa senang bisa menjadi CGP yang harus terus belajar dan berbagi. CGP2 juga aktif mendiseminasikan semua yang dipelajari selama mengikuti program PGP dalam setiap kesempatan di sekolah. CGP2 sudah melaksanakan pembelajaran berpusat pada peserta didik, dan mereka antusias mengikuti. CGP2 ingin para peserta didik merasa nyaman dan bahagia berada di sekolah. CGP2 juga selalu mendengarkan cerita para peserta didiknya, karena dengan begitu CGP2 dapat memahami apa yang mereka inginkan dan pembelajaran bisa diarahkan pada pencapaian wellbeing mereka. Aksi nyata yang sudah dilakukan CGP2 di kelas bersama para peserta didik yaitu membuat keyakinan kelas. Peserta didik merasa senang bisa terlibat dan mereka mau mematuhi keyakinan kelas tersebut tanpa paksaan. Praktik baik imbas PGP sudah dan akan selalu dilaksanakan CGP2 di kelas dan di sekolah. Untuk komunitas praktisi, CGP2 merasa harus lebih aktif lagi dalam merintis komunitas praktisi di sekolah. CGP2  juga akan lebih aktif bergabung di dalam MGMP baik di sekolah maupun di tingkat Kota Tangerang. CGP2 terus ingin belajar dan berbagi bersama guru-guru lain, salah satunya adalah dengan aktif dalam komunitas praktisi.

CGP3 adalah CGP yang selalu antusias dalam berkarya. Dipercaya sebagai wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, saat ini membuat CGP3  fokus kepada pengembangan diri peserta didik di sekolah. Banyak program sekolah yang melibatkan peran CGP3 , seperti kelas budaya, membuat keyakinan kelas, mengembangkan potensi peserta didik, dan membuat kesepakatan guru. CGP3  terus berupaya mengembangkan keterampilan setelah mendapatkan banyak pembelajaran dari PGP. CGP3  sudah melakukan aksi nyata di kelas bersama para peserta didik yaitu melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi dengan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengerjakan tugas dengan beberapa pilihan cara menurut kemampuan mereka, dan para peserta didik merasa senang dalam pembelajaran tersebut. Nilai-nilai guru penggerak sangat dirasakan oleh semua CGP. CGP3  merasa bersyukur dan senang bisa mengikuti program PGP, karena bisa memperoleh banyak pengetahuan dan wawasan yang luar biasa. CGP3  menjadi lebih sering mendengarkan apa yang dirasakan oleh peserta didik, baik dalam pembelajaran maupun dalam keseharian mereka. CGP3  ingin para peserta didik juga mendapat imbas dari praktik baik yang dilaksanakan oleh CGP3  dalam membersamai mereka sehari-hari di sekolah. Untuk komunitas praktisi, CGP3  sudah cukup banyak bergabung dan berperan, seperti MGMP IPA Kota Tangerang, komunitas alumni kampus dan sekolah.  CGP3  merasa perlu untuk mengaktifkan komunitas praktisi rumpun mata pelajaran di sekolah sehingga guru-guru bisa saling berlajar dan berbagi bersama salam rumpun mata pelajaran yang sama. Untuk komunitas praktisi guru-guru di sekolah, CGP3  selalu mendapatkan izin dan kesempatan dari kepala sekolah untuk berbagi tentang materi-materi yang sudah diperolah dari PGP.

CGP4 sudah mengikuti rangkaian PI 2 dengan penuh semangat di antara kegiatannya yang cukup padat. CGP4 adalah CGP yang berperan aktif dalam berbagai program bagi peserta didik di sekolah seperti kegiatan pembiasaan, piket dan lomba-lomba, juga pengimplementasian kurikulum merdeka. Salah satu aksi nyata yang sudah dilakukan CGP4 bersama para peserta didik di kelas adalah dengan melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi pada materi aljabar di mana peserta didik dibebaskan untuk membuat materi dan tugas sendiri sesuai dengan minat mereka. Ternyata para peserta didik sangat antusias dan hasilnya sangat bagus. Mereka pun bisa saling berbagi dan berkolaborasi menghasilkan karya yang inovatif, dan yang lebih penting lagi bahwa mereka akhirnya memahami materi aljabar dengan baik. CGP4 rajin mengikuti kegiatan pengembangan diri seperti PGP ini dan juga Google Master Trainer (GMT). Komunitas praktisi yang diikuti selain MGMP Matematika SMP Kota Tangerang, juga Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP). CGP4 juga selalu berbagi dengan guru-guru di sekolah, seperti membuat video pembelajaran bersama. Hal yang perlu ditambahkan adalah dalam mengaktifkan komunitas praktisi di sekolah, perlu waktu khusus untuk mengajak guru-guru agar aktif di dalam komunitas, sehingga bisa terus belajar dan berbagi, terutama terkait pembelajaran berpihak pada peserta didik. 

CGP5 melaksanakan dan mengikuti PI 2 dengan antusias. CGP5 sudah menyiapkan waktu berdiskusi untuk belajar dan berbagi bersama kepala sekolah, teman-teman sejawat dan saya sebagai PP. CGP5 merupakan CGP yang selalu aktif berbagi dan menjadi tempat bertanya bagi teman-teman sejawat di sekolah, terutama tentang teknologi informasi (TI).  CGP5 juga aktif berperan dalam banyak program bagi peserta didik di sekolah. Setelah mengikuti berbagai kegiatan PGP, CGP5 semakin aktif menggerakkan guru-guru di sekolah, termasuk memberi contoh dengan melaksanakan pembelajaran berpusat pada peserta didik, mengajak guru-guru untuk aktif mengikuti pelatihan mandiri pada platform merdeka mengajar (PMM), juga melakukan aksi nyata. Karena cukup banyak kesibukan, CGP5 merasa perlu manajemen waktu yang baik. Saya menyarankan agar semua kegiatan yang akan dilaksanakan dibuat jadwal dan dicatat waktunya. Ini merupakan pengingat diri, agar tidak lupa dan bisa melaksanakan kegiatan sesuai dengan waktunya. Mengikuti program PGP, membawa banyak manfaat bagi CGP5, termasuk dalam mengembangkan keterampilan dalam pembelajaran dan pengembangan diri. CGP5 merasa masih harus ‘dipaksa’ untuk terus belajar dan berbagi bersama teman-teman guru di sekolah. Hal ini karena ‘sharing session’ perlu dilakukan untuk semua guru di sekolah. Terkadang, karena kesibukan masing-masing guru, maka sharing session ini sering tidak bisa dilaksanakan. Untuk itu, CGP5 selalu melayani guru yang ingin bertanya tentang program dan materi PGP. Jika ada saatnya, CGP5 terus berbagi kepada semua guru di sekolah. Jadi, kapan pun waktunya, FT berupaya mendiseminasikan semua hal yang didapat dari program PGP. Tantangan CGP5 adalah mengaktifkan komunitas praktisi di sekolah, sehingga guru-guru bisa banyak belajar dan berbagi tentang semua hal terkait pengembangan diri guru, di mana muaranya adalah kebahagiaan semua peserta didik di sekolah.

Melaksanakan PI 2 bersama kelima CGP yang saya dampingi, sungguh merupakan suatu anugerah tak ternilai buat saya. Kami bisa saling belajar dan berbagi satu sama lain dalam suasana nan menyenangkan. Saya selaku PP, terus mendorong dan memberi motivasi untuk mereka. Para CGP saya adalah guru yang kompeten dan memiliki keinginan kuat untuk maju. Saya akan terus mendampingi mereka agar bisa mengikuti PGP hingga akhir. Mereka sudah mulai menggerakkan teman sejawat, dan ini penting, agar para peserta didik bisa merasakan kebahagiaan dalam pembelajaran di sekolah.

Yang saya rencanakan untuk PI berikutnya adalah membersamai CGP dalam berliterasi terutama ‘menulis’ untuk portofolio mereka. Saya selalu mengingatkan para CGP untuk melengkapi portofolio yang berisi laporan kegiatan PGP yang telah dilaksanakan. Setiap kali menyelesaikan satu kegiatan PGP, tulislah sebagai hasil atau laporan kegiatan, lalu simpan pada google sites sebagai dokumen portofolio CGP.

Selain itu, untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas, saya mengajak para CGP untuk mulai merencanakan penelitian tindakan kelas (PTK). Saya mencoba membimbing mereka mulai dari perencanaan PTK yaitu dengan mengidentifikasi atau merumuskan masalah yang dialami dalam pembelajaran di kelas bersama peserta didik. Sedikit demi sedikit saya akan mendampingi para CGP agar bisa melaksanakan PTK  hingga menyusun pelaporannya dan bahkan hingga menulisnya menjadi artikel ilmiah. Semoga bisa terlaksana. Muara terbaiknya adalah pembelajaran yang mengarah kepada tercapainya wellbeing peserta didik. 

Mari terus bergerak dan menggerakkan. Salam dan bahagia. 

 

Saturday, September 17, 2022

Google Master Trainer Level 2 Batch 3

 Sabtu, 3 September 2022 Pukul 13.00 WIB

Pelatihan Sesi 1 Google Master Trainer Level 2 Batch 3

Pada pelatihan sesi 1 ini dibahas  tentang keunggulan Google Drive: cara membuat pintasan, menandai folder penting, Google Documents: bekerja cerdas dengan Smart Chips dan Smart Compose, menerjemahkan dokumen, mencari data dengan explore, format penyematan teks, Add On dan Hyperdocs.







Tuesday, December 22, 2020

We Love You Ibuk...

Di antara kami lima bersaudara, Masku (kakak lelakiku satu-satunya) bilang bahwa aku itu duplikatnya Ibuk, entah karena dari karakter, cara berbicara atau apa, yang pasti aku dan Ibukku sama-sama suka matematika, senang mandu acara dan hanya aku yang menjadi guru, nurun’i Ibuk. Waktu kecil aku sudah hapal lagu-lagu mars Korpri, mars PGRI, mars PKK, Pohon Beringin, Di Tepinya Sungai Serayu dan banyak lagu lainnya. Ini karena sebelum Ibukku melatih guru-guru menyanyikan lagu-lagu tersebut, Ibukku berlatih otodidak di rumah sambil mengajakku sebagai partner, jadi Ibukku di not solmisasinya, aku di bagian liriknya dan akhirnya kami menyanyi bersama-sama. Aku juga cukup sering ikut acara Ibuk saat beliau menjadi pranatacara (bahasa Jawanya MC) baik di acara resmi maupun di pesta pernikahan. Selain itu, aku jadi mengenal semua tembang macapat seperti Kinanthi, Maskumambang, Pangkur, Gambuh, Ddhandhanggula, Asmarandana, Mijil, Pucung. Untuk tembang-tembang ini, Ibuk dan Bapakku memang jagonya, bahkan mereka sering diundang di acara pentas seni macapat Kabupaten Kudus. Dari beliau berdua, aku juga belajar membaca aksara Jawa hingga bisa jadi juara lomba ‘maca aksara Jawa’ di sekolah. Nilai pelajaran bahasa daerahku (basa Jawa) pun selalu tertinggi di kelas. Tembang macapat, geguritan, aksara Jawa, kerata basa (jarwo dhosok), rura basa dan apa lagi ya… inilah yang dipelajari dalam muatan lokal basa Jawa. Yen saiki, aku isih eling ora yo…, heheee.
Waktu SD, aku sempat diajar Ibukku (beliau kepala sekolahku waktu aku kelas 5-6), beberapa kali Ibukku masuk kelas untuk mengajar matematika. Waktu itu beliau membawa ‘tudhing’ (tongkat bambu kecil panjang), begitu aku lancar menjawab soal-soal, tudhing itu mengarah padaku dan beliau berkata, “Kowe meneng’o dhisik, ben kancane sing njawab”, akhirnya aku menjawab hanya komat-kamit seperti berbisik, giliran aku lupa berbisik, tudhing itu juga mengarah kepadaku, beliau bilang “Lho, soal gampang kok ra iso”…. hehehee… Dulu aku sering terkagum-kagum dengan kecepatan beliau menghitung tanpa coret-coretan, untuk bilangan yang besar pun, beliau sangat cepat mengalikan, membagi, apalagi menjumlah dan mengurangkan. Hingga sekarang pun, untuk urusan mencongak, aku masih kalah dari beliau. Pokoke jempol deh untuk guru matematikaku yang satu ini.
Yang jelas, kalau sedang bersama Ibukku, sambil memijit kaki beliau, aku selalu mengajak beliau ngobrol tentang semua hal, termasuk memori kami ini, tentu agar beliau senang dan bahagia.
Ibukku sayaaang…, matur nuwun sedayanipun. Mugi-mugi Ibuk tansah sehat, panjang yuswa, pinaringan rahmat rahayu lan barokah saking Gusti Allah SWT. Aamiin yaa robbal ‘aalamiin. Selamat hari Ibu, Ibukku... Dyah sayang Ibuk...

4c-ku Nan Panjang Perjalanan

  Alhamdulillahirobbilaalamiin Ini adalah perjalanan cukup panjang nan berliku 4c-ku… SK 4b-ku TMT 1 Oktober 2017, maka di sela-sela kesibuk...